Dear Bloggers,
Sedih sekali rasanya membaca posting2 yang masuk (sekitar 300-an) berkaitan dengan agama dan sekali lagi mohon maaf saya tidak bisa mempublished posting2 tersebut. Banyak sekali posting cacian, makian, kekecewaan dan ketidaksukaan yang saya terima serta ada juga posting yang simpatik dan turut prihatin. Semua itu saya terima dengan besar hati. Ini merupakan tantangan hidup saya, dan saya sendiri yang harus menanggungnya. Mungkin inilah konsekuensi dari public figure. Biarlah kesedihan saya menjadi bagian dari hidup saya dan hanya saya sendirilah yang tahu apa yang sebenarnya terjadi. Saya juga berterima kasih buat semua yang telah mengomentari kehidupan pribadi saya,walaupun jujur saya tidak memiliki dan tidak pernah memiliki guru spiritual seperti yang diberitakan dimedia. Banyak sekali kesimpang siuran dalam pemberitaan namun biarlah Tuhan Yang Maha Kuasa yang meluruskan semua pemberitaan tersebut. Saya merasa tidak perlu melakukan klarifikasi karena ini hanya akan membuat keadaan semakin tidak mengenakan. Terima kasih juga buat mereka yang telah mendoakan saya...Thanks alot, buat mereka yang tidak suka dengan saya, terima kasih juga karena saya yakin ungkapan2 tersebut adalah bentuk kepedulian terhadap saya. At last, apabila berkenan dengan segala kerendahan hati saya meminta agar agama janganlah dijadikan sesuatu yang akhirnya menimbulkan perpecahan, marilah kita saling menghormati agama orang lain tanpa harus menghakimi agama yang satu lebih baik dari agama yang lain. Tuhan memberikan matahari tidak hanya pada orang2 yang beragama tertentu, Tuhan memberikan matahari, udara dan kehidupan bagi semua orang tanpa memandang agama tersebut. Semoga Tuhan beserta kita. Kutipan ini mungkin bisa memberikan pencerahan bagi kita : Orang yang berpikir besar akan membicarakan ide-ide dan gagasan, Orang yang berpikir biasa akan membicarakan tentang kejadian dan Orang yang berpikir rendah akan membicarakan tentang orang lain. Regards and lots of love, Angelina Sondakh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar